Tampilkan postingan dengan label BENAR. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label BENAR. Tampilkan semua postingan

Jumat, 15 Februari 2019

PEMBENARAN DIBENARKAN

              MEMBENARKAN


           Ev. Matius Sobolim, M. Th

A. Latar Belakang
Benar, Membenarkan, Dibenarkan Karena kelakuan baik atau memenuhi syarat terhadap tuntutan hukum. Namun kebenaran juga selalu merujuk pada kebenaran datang dari pihak lain kepada seseorang atau sebagai pangakuan tanpa syarat apapun dari si benerima pembenaran. Dalam.hal ini penulis membahas dimana cara Allah membenarkan manusia dalam keadaan ternoda oleh dosa.

B.  KEBENARAN
Kata Benar atau dibenarkan dalam Bahasa Yunani adalah xδικαιος dikaiov: benar, adil, baik, jujur, tidak bersalah. α, ον tulus; benar; adil, tidak bersalah. Kata Benar Lawannya kata: dusta, bohong. Allah adalah sungguh-sungguh benar dan Yesus Kristus adalah kebenaran (Yoh 14:6) dan firman Allah ialah kebenaran (Yoh 17:17). Orang-orang Kristen berasal dari kebenaran itu (1Yoh 3:19).
Dalam arti: adil. Yang satu-satunya benar atau adil ialah Allah. Dan Ia membenarkan orang-orang berdosa karena iman, artinya: menempatkan mereka ke dalam hubungan yang sebenarnya dengan diri-Nya, sehingga dapat disebut: orang-orang benar (= orang-orang yang percaya kepada Yesus Kristus).
Dalam PL 'kebenaran' Allah adalah keterpercayaan-Nya (Yes. 65:16). Lalu, laporan-laporan yang telah diperiksa dan diuji secara pribadi ditetapkan sebagai benar dan terpercaya/ teruji (1Raj. 10:6-7). Dalam PB ada pengertian kebenaran sebagai pengetahuan yang tepat (1Tim. 4:3; 2Tim. 2:25), yang adalah suatu konsep Yunani; tetapi ada pula pengertian terpercaya dari PL (2Kor. 7:14) dan yang harus ditaati (Gal. 5:7). Sebagian besar dari Injil Yohanes adalah penjelasan dari kebenaran Allah (Yoh. 3:33), yang dinyatakan oleh Kristus (Yoh. 8:26), dan Kristus sendiri adalah kebenaran (Yoh. 14:6). --> Roh Kudus, Roh Kebenaran itu, akan datang (Yoh. 15:26) dan Gereja akan dipimpin oleh-Nya dalam seluruh kebenaran (Yoh. 16:13).
Dalam bahasa Ibrani yang dimaksud adalah kenyataan terbukti benar atau tidak bersalah -- digunakan untuk menyatakan seorang raja yang baik (Yes. 32:1) atau sekutu yang handal atau tetangga yang terpercaya (Am. 5:7). Allah itu benar, karena ia setia pada perjanjian-Nya, membebaskan Israel dari musuh-musuhnya dan memberi harapan untuk masa depan (Yes. 23:5). Dalam PB kata 'kebenaran' sering ditemui dalam Injil Matius, di mana yang dimaksud adalah kebenaran etis dengan melakukan kehendak Allah (Mat. 5:6, 10). Arti ini kurang radikal dibandingkan dengan yang dikemukakan Rasul Paulus. Pada Paulus kebenaran itu tidak sekadar perilaku benar di hadapan Allah, tetapi suatu hubungan yang benar dengan Allah. Prakarsanya adalah dari Allah; diterima dalam iman dan berwujud dalam perilaku yang benar (Rm. 3:21-26). Kebenaran dinyatakan ada pada Yesus dalam 1Yoh. 2:1, dalam arti sama sekali sesuai dengan kehendak Allah.

C. AYAT-AYAT YANG BERKAITAN DENGAN PEMBRNARAN

1. Dinubuatkan.Yes 56:1; Yeh 16:14
2. Dinyatakan dalam injil. Rom 1:17
3. Asalnya dari Allah. Yes 54:17
4. Dilukiskan sebagai:
4.1 Kebenaran iman. Rom 4:13; 9:30; 10:6
4.2 Kebenaran Allah tanpa Taurat. Rom 3:21
4.3 Kebenaran Allah oleh sebab iman kepada Yesus Kristus. Rom 3:22
4.4 Kristus menjadi kebenaran atas kita.1Kor 1:30
4.5 Kita dijadikan kebenaran Allah di dalam Kristus. 2Kor 5:21
5. Kristus adalah kegenapan hukum Taurat untuk - .Rom 10:4
6. Kristus disebut Tuhan keadilan kita. Yer 23:6
7. Kristus akan mengadakan kebenaran yang kekal. Dan 9:24
8. Suatu pemberian cuma-cuma. Rom 5:17
9. Kebenaran Allah tetap selama-lamanya.Yes 51:6
10. Janji-janji - diadakan melalui iman. Rom 4:13
11. Orang-orang kudus:
11.1 Beroleh - karena percaya. Rom 4:5,11,24
11.2 Diselubungi dengan jubah Yes 61:10
11.3 Bermegah di dalam - . Mazm 89:17
11.4 Ingin agar kedapatan di dalam - . Fili 3:9
11.5 Bermegah di dalam - . Yes 45:24,25
12. Nasihat agar mencari - .Mat 6:33
13. Bangsa-bangsa lain mencapai - . Rom 9:30
14. Kebahagiaan orang yang mempunyai. Mat 5:6
15. Orang Yahudi:
15.1 Tidak mengenal. Rom 10:3
15.2 Tersandung pada kebenaran oleh sebab iman. Rom 9:32
15.3 Tidak takluk pada - Allah. Rom 10:3
16. Contoh-contoh:
16.1 Abraham. Rom 4:9,22; Gal 3:6
16.2 Paulus. Fili 3:7-9

D. Kesimpulan
Allah membenarkan manusia tanpa syarat. Namun, Manusia juga harus meresponi pembenaran itu. Cara meresponi kebenaran Allah adalah taat dan setia melakukan perintah-perintahnya.