Dosa Adam dan Hawa bukanlah peristiwa yang
berdiri sendiri tanpa kaitan. Akibat-akibatnya terhadap mereka, terhadap
keturunanya dan terhadap dunia segera kelihatan.
a.
Sikap
manusia terhadap Allah
Perubahan sikap Adam dan Hawa terhadap Allah menunjukkan pemberontakan yang terjadi di dalam hati mereka 'bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman' (Kejadian 3:8 ), dan 'ditutupilah dirinya dengan cawat' (Kejadian 3 :7). Padahal manusia diciptakan untuk hidup di hadapan Allah dan dalam persekutuan dengan Dia. Tapi sekarang- setelah mereka jatuh ke dalam dosa – mereka gentar berjumpa dengan Allah (Bandingkan dengan Yohane 3:20). Rasa malu dan ketakutan yang sekarang merajai hati mereka.
Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak (Yohanes 3:20 ). Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu (Kejadian 2:25). Bandingkan dengan Kejadian 3:7,10) menunjukkan bahwa perpecahan sudah terjadi.
Perubahan sikap Adam dan Hawa terhadap Allah menunjukkan pemberontakan yang terjadi di dalam hati mereka 'bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman' (Kejadian 3:8 ), dan 'ditutupilah dirinya dengan cawat' (Kejadian 3 :7). Padahal manusia diciptakan untuk hidup di hadapan Allah dan dalam persekutuan dengan Dia. Tapi sekarang- setelah mereka jatuh ke dalam dosa – mereka gentar berjumpa dengan Allah (Bandingkan dengan Yohane 3:20). Rasa malu dan ketakutan yang sekarang merajai hati mereka.
Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak (Yohanes 3:20 ). Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu (Kejadian 2:25). Bandingkan dengan Kejadian 3:7,10) menunjukkan bahwa perpecahan sudah terjadi.
b.
Sikap
Allah terhadap manusia
Perubahan tidak terjadi pada sikap manusia terhadap Allah, tetapi juga pada sikap Allah terhadap mansuia. Hajaran, hukuman, kutukan dan pengusiran dari Taman Eden, semuanya menandakan perubahan itu. Dosa timbul pada satu pihak, tapi akibat-akibatnya melibatkan dua-pihak. Dosa itu menimbulkan amarah Allah dan memang harus demikian, sebab dosa bertentangan dengan hakikat Allah. Mustahil Allah masa bodoh terhadap dosa, karena mustahil pula Allah menyangkali diriNya sendiri.
Perubahan tidak terjadi pada sikap manusia terhadap Allah, tetapi juga pada sikap Allah terhadap mansuia. Hajaran, hukuman, kutukan dan pengusiran dari Taman Eden, semuanya menandakan perubahan itu. Dosa timbul pada satu pihak, tapi akibat-akibatnya melibatkan dua-pihak. Dosa itu menimbulkan amarah Allah dan memang harus demikian, sebab dosa bertentangan dengan hakikat Allah. Mustahil Allah masa bodoh terhadap dosa, karena mustahil pula Allah menyangkali diriNya sendiri.
c.
Akibat-akibatnya
terhadap umat manusia
Sejarah
umat manusia berikutnya melengkapi daftar kejahatan :
Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia. Lamekh mengambil isteri dua orang; yang satu namanya Ada, yang lain Zila. Berkatalah Lamekh kepada kedua isterinya itu: "Ada dan Zila, dengarkanlah suaraku: hai isteri-isteri Lamekh, pasanglah telingamu kepada perkataanku ini: Aku telah membunuh seorang laki-laki karena ia melukai aku, membunuh seorang muda karena ia memukul aku sampai bengkak; sebab jika Kain harus dibalaskan tujuh kali lipat, maka Lamekh tujuh puluh tujuh kali lipat (Kejadian 4:8, 19, 23,24). Maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka.Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja."Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, Kejadian 6:2,3,5 Dan timbullah kejahatan yang merajalela itu mencapai kesudahannya dalam pemusnahan umat manusia, kecuali 8 orang :
Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka."Berfirmanlah Allah kepada Nuh: "Aku telah memutuskan untuk mengakhiri hidup segala makhluk, sebab bumi telah penuh dengan kekerasan oleh mereka, jadi Aku akan memusnahkan mereka bersama-sama dengan bumi (Kejadian 6:7,13). Lalu mati binasalah segala yang hidup, yang bergerak di bumi, burung-burung, ternak dan binatang liar dan segala binatang merayap, yang berkeriapan di bumi, serta semua manusia. Matilah segala yang ada nafas hidup dalam hidungnya, segala yang ada di darat. Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu. Dan berkuasalah air itu di atas bumi seratus lima puluh hari lamanya (Kejadian 7:21-24).
Kejatuhan manusia ke dalam dosa berakibat tetap dan menyeluruh tidak hanya menimpa Adam dan Hawa, tapi juga menimpa segenap keturunan mereka; dalam hal-ihwal dosa dan kejahatan terkandung solidaritas insani, yakni sama-sama langsung terhisap dalam perbuatan-perbuatan dosa itu dan menanggung segala akibatnya.
Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia. Lamekh mengambil isteri dua orang; yang satu namanya Ada, yang lain Zila. Berkatalah Lamekh kepada kedua isterinya itu: "Ada dan Zila, dengarkanlah suaraku: hai isteri-isteri Lamekh, pasanglah telingamu kepada perkataanku ini: Aku telah membunuh seorang laki-laki karena ia melukai aku, membunuh seorang muda karena ia memukul aku sampai bengkak; sebab jika Kain harus dibalaskan tujuh kali lipat, maka Lamekh tujuh puluh tujuh kali lipat (Kejadian 4:8, 19, 23,24). Maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka.Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja."Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, Kejadian 6:2,3,5 Dan timbullah kejahatan yang merajalela itu mencapai kesudahannya dalam pemusnahan umat manusia, kecuali 8 orang :
Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka."Berfirmanlah Allah kepada Nuh: "Aku telah memutuskan untuk mengakhiri hidup segala makhluk, sebab bumi telah penuh dengan kekerasan oleh mereka, jadi Aku akan memusnahkan mereka bersama-sama dengan bumi (Kejadian 6:7,13). Lalu mati binasalah segala yang hidup, yang bergerak di bumi, burung-burung, ternak dan binatang liar dan segala binatang merayap, yang berkeriapan di bumi, serta semua manusia. Matilah segala yang ada nafas hidup dalam hidungnya, segala yang ada di darat. Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu. Dan berkuasalah air itu di atas bumi seratus lima puluh hari lamanya (Kejadian 7:21-24).
Kejatuhan manusia ke dalam dosa berakibat tetap dan menyeluruh tidak hanya menimpa Adam dan Hawa, tapi juga menimpa segenap keturunan mereka; dalam hal-ihwal dosa dan kejahatan terkandung solidaritas insani, yakni sama-sama langsung terhisap dalam perbuatan-perbuatan dosa itu dan menanggung segala akibatnya.
d.
Akibat-akibatnya
terhadap alam semesta
Akibat-akibat
dari kejatuhan ke dalam dosa ini, meluas sampai ke alam semesta.
Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu (Kejadian 3:17). Bandingkan dengan Roma 8:20 Karena seluruh makhluk telah ditaklukkan kepada kesia-siaan, bukan oleh kehendaknya sendiri, tetapi oleh kehendak Dia, yang telah menaklukkannya,
Manusia adalah mahkuta dari seluruh ciptaan, dijadikan menuurt gambar Allah, dan karena itu merupakan wakil Allah: Kejadian 1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
Bencana kejatuhan manusia ke dalam dosa mendatangkan bencana atas alam semesta, yang tadinya atasnya manusia telah dikaruniai kuasa. Dosa adalah peristiwa dalam kawasan rohani manusia, tapi akibatnya menimpa seluruh alam semesta.
Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu (Kejadian 3:17). Bandingkan dengan Roma 8:20 Karena seluruh makhluk telah ditaklukkan kepada kesia-siaan, bukan oleh kehendaknya sendiri, tetapi oleh kehendak Dia, yang telah menaklukkannya,
Manusia adalah mahkuta dari seluruh ciptaan, dijadikan menuurt gambar Allah, dan karena itu merupakan wakil Allah: Kejadian 1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
Bencana kejatuhan manusia ke dalam dosa mendatangkan bencana atas alam semesta, yang tadinya atasnya manusia telah dikaruniai kuasa. Dosa adalah peristiwa dalam kawasan rohani manusia, tapi akibatnya menimpa seluruh alam semesta.
e. Munculnya maut
Maut
adalah rangkuman hukuman atas dosa. Inilah peringatan yang bertalian dengan
larangan di Taman Eden : tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang
jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya,
pastilah engkau mati (Kejadian 2:17 )."
Dan merupakan pengejawantahan langsung kutuk ilahi atas orang berdosa :
dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu."((Kejadian :19 ).
Dan merupakan pengejawantahan langsung kutuk ilahi atas orang berdosa :
dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu."((Kejadian :19 ).
Maut sebagai gejala alamiah, ialah prorandanya unsur-unsur kedirian manusia
yang pada asalinya adalah utuh dan padu sejalin. Keporandaan terungkap
sejelas-jelasnya dalam terpisahnya manusia dari Allah, yang nyata pada
pengusiran manusia dari Taman Eden. Oleh karena dosa, manusia gentar menghadapi
kematian : Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti.
Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang
ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia (Lukas 12:5); dan supaya dengan jalan
demikian Ia membebaskan mereka yang seumur hidupnya berada dalam perhambaan
oleh karena takutnya kepada maut (Ibrani 2:15). [1]
[1] Penjelasan
KEMATIAN AKIBAT DOSA, bisa dibaca di :
http://www.sarapanpagi.org/viewtopic.php?p=629#629
http://www.sarapanpagi.org/viewtopic.php?p=629#629