Sabtu, 15 Juni 2013

Kaum Awam Yang Berkualitas


Khotbah 

ANIKMAS





 Thema: Kaum Awam Yang Berkualitas

Nats  : Di Korintus dia berjumpa dengan seoarang Yahudi bernama Akwila, yang berasal dari Pontus. Ia baru datang dari Italia dengan Priskila, istrinya, karena Kaisar Klaudius telah memerintahkan , supaya semua orang yahudi meninggalkan Roma, Paulus singgah di rumah mereka. { Kisa Para Rasul 18:1-3 ).

A. Latar Belakang Kiasah Para Rasul

      Kisah Para Rasul ditulis oleh Lukas. Lukas berprovesi sebagai Dokter, Lukas menulis dua buku, Injil Lukas dan KPR. Dia adalah seorang yang terbelajar,buku ini di alamatkan kepada Teofilus ( Kis 1:1 ). Kisah para Rasul adalah kitab sejarah dalam Perjanjian Baru, dan tercatat peristiwa-peristiwa penting.terutama tentang Amanat Agung. Pasal 1:8. Keturunan Roh-Kudus, pasal 2:2 ; semangat penginjilan oleh Murid Tuhan Yesus, bahkan dalam kitab ini Allah merencanakan bahwa semua suku bangsa dan bahasa harus mengenal dia sebagai Pencipta. ( Kisa Para Rasul 10 ). Yaitu Kornelius seorang Perwira pasukan atalia, adalah orang Kafir anggapan orang Yahudi namun bagi Allah tidak demikian. Sedangkan pasal 18:1-3, yang kita renungkan bersama adalah tentang    
Latar Belakang: sepanjang sejarah kehidupan Akwila, dan Priskila adalah suami dan istri  mereka berasal dari Yahudi di kota kecil Pontus.Pekerjaan  mereka sebagai tukang tenda.

I. Kaum Wanita yang berani dan berkualitas
a. Siapakah Priskila ? 
        (ayat 1-2 ). Priskila adalah seorang perempuan Yahudi di kota kecil Pontus. Ia baru datang dari Italia dengan suaminya, Akwila karena kaisar Klaudius memerintahkan, supaya semua orang Yahudi meninggalkan Roma. 

b. Kaun perempuan yang menjadi teladan
       Priskila perempuan yang berani taru nyawanya terhadap pelayanan Paulus, sebab pelayan Rasul Paulus merupakan pelayanan yang hidup atau perintah Allah yang disebut Amanat Agung. Priskila perempuan awam tetapi berkualitas, disenangi orang banyak dia memiliki jiwa sosialnya sangat terbuka.Untuk pelayan mereka dalam hal ini Priskila dan Akwila suaminya. Atas jasa mereka Paulus menyampaikan terimakasih tetapi juga, semua jemaat bukan Yahudi menyampaikan ucapan terimakasih ( Roma 16:4 ).  

c. Bagaimana Priskila mengenal Yesus ?
       ( ayat 3 ). Priskila dan Akwila adalah teman-teman Paulus, mereka seperti Paulus, pekerja sebagai tukang tenda, dan menerima Paulus sebagai tamu. Karena pekerjaanya sama. Dari hubungan itu, mereka mendengar tentang Yesus, dan mulai percaya, dan munggin karena Paulus tinggal besama mereka ketika ia berada di Korintus, mereka dalam iman yang benar dan teguh.mereka ialah orang Kristen yang aktif, dan membuka Rumahnya agar ada persekutuan disitu. 
       
d. keberanian Akwila dan Priskila Mengoreksi Apolos.
 Pada awalnya Paulus meyakinkan Injil kristus itu sengguh-sungguh kepada Priskila dan Akwila maka mereka dengan tekun belajar bersama-sama. Sehingga pada akhirnya mereka bertemu dengan seorang yang fasih berbicara dan sangat mahir dalam soal-soal kitab suci. Apolos menerima pengajaran dalam jalan Tuhan. Dengan bersemangat ia berbicara dan dengan teliti, ia mengajar tentang  Yesus, tetapi ia hanya mengetahui baptisan Yohanes. Ia mulai mengajar denga berani dirumah ibadat. tetapi setelah Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka membawa dia kerumah mereka dan dengan teliti menjelaskan kepadanya jalan Allah. Sebab apa yang mereka mendengar dari Apolos bertentangan dengan apa yang diajarkan oleh Paulus. ( ayat 24- 26 )  

II. Kaum wanita yang menjadi teladan ss
  
  1. Berhubungan dengan kehidupan sebagai wanita
         Priskila adalah seorang wanita yang rupanya memiliki kedudukan yang cukup  
    penting, atau sikap yang cukup dominan. Hal ini dapat dilihat karena nama Priskila  
    sering disebut lebih dahulu daripada suaminya, Akwila.

  1.  Berhubungan dengan Imanya
         Rupanya Priskila sama suami sungguh haus akan Firman Tuhan yang benar, dan  
         aktif dalam persekutuan orang Kristen. Dan Priskila dan Akwila suaminya sangat  
         percaya Yesus sebagai Tuhan dan Juru selamat. ( ayat 26 ). 

  1.  Berhubungan dengan perbuatanya
  Perbuatan seorang wanita sangat menonjol dalam sepanjang sejarah adalah bahwa
       yang terutama, dia memberkati hamba-hamba Tuhan terutama Paulus, bahkan dia
 perbuat baik dan menyenangkan hati Tuhan, demikian juga dia perbuat sampai
 menobatkan suami kepada Tuhan.  

  1.  Berhubungan dengan keberanian dalam menggeritik
Mereka menjadi orang penting dan disegani di gereja Efesus.bahwa mereka
sangat disegani dapat dilihat bahawa merekalah yang meluruskan Apolos murid
Yohanes Pembaptis yang walaupun mahir dalam kitab suci

  1.  Bagaimana kita menggeritik suami kita.
Seorang Istri yang baik wajib mengoreksi suami, sebelum dia ditegur oleh orang
lain. Kita lihat bagaimana perbuatan Priskila terhadap suaminya Akwila. Bahkan
suami belum lahir baru istri membimbing sampai membawa suami kita kepada
pertobatan.


III. Kesimpulan
         
           Didalam budaya orang Yahudi yang sangat penonjol adalah Patriakh atau Patrilineal, yang lebih menonjolkan dalam segala bidang adalah hanya laki-laki. Sedangkan perempuan menempatkan hanya untuk menjaga anak dan mengurus dapur. Namun aturan-aturan dalam budaya Yahudi dilihat dengan kacamata Rohani sangatlah kaku, maka Yesus mengubah dan mengangkat hak-hak wanita untuk berbicara, memimpin, dan mengatur. Maka Priskila adalah   Seorang  wanita  yang terbuka memiliki kerinduan yang besar menjadi hamba Tuhan.Allah melihat Imanya yang besar sehingga Allah pakai Priskila sebaga seorang perempuan awam namun dia berkualitas, menjadi berkat bagi orang Yahudi maupun, Non Yahudi. Bagaimana dengan kita apakah, kita minder sebagai perempuan! Sekali –kali tidak. Kita juga menjadi berkat bagi suami dan masyarakat umum. Amen…………….